24.12.20

One Day In : Temanggung Bersenyum

 Dari Magelang saya mencoba mencari kota kecil yang emang belum pernah saya kunjungi sebelumnya, ternyata ketika saya memutuskan untuk menuju Dieng Wonosobo, saya melewati kota kecil yang bikin penasaran : Temanggung. Di kemudian hari saya coba cari tahu tuh, ada gak makanan otentik ataupun tempat asyik yang bisa dikunjungi? Ternyata ada banget! So, kalau kamu berencana untuk keliling Jawa Tengah plis jangan sampe melewatkan Temanggung ya. Berikut pengalaman saya waktu solo riding ke Temanggung beberapa bulan yang lalu. Cukup lucu sih slogan kota kecil ini : Temanggung Bersenyum :)

[caption id="attachment_3099" align="alignnone" width="1306"] Temanggung Bersenyum :)[/caption]

Sarapan di Warung Jadul yang sudah ada sejak era 1800-an

Dari Magelang menuju Warung Jadul ini saya menghabiskan 45 menit perjalanan, ternyata cukup deket kok dan berada di pusat kota. Waktu itu kisaran jam setengah sembilan pagi, jadi emang top buat sarapan. Saat itu barengan sama banyak pekerja-pekerja yang mayoritas laki-laki mulai muda sampai tua berkumpul disini untuk sekedar nyemil atau minum kopi dan teh ataupun sarapan nasi.

[caption id="attachment_3100" align="alignnone" width="1600"] homie![/caption]

Langsung disambut senyum si embah berkebaya yang manis, saya langsung duduk di hadapan toples jadul berisi jajanan dan gorengan. Katanya sih yang jadi favorit masyarakat Temanggung adalah nasi tongkol si embah, oke mbah, mau itu sepiring ya! Selain pesen nasi tongkol saya juga pesen teh gula arennya. So yummiiiw!

[gallery columns="2" size="full" ids="3104,3103"]

[gallery columns="2" size="full" ids="3102,3101"]

Menu disini ya menu makanan rumahan ala jawa lah ya, nasi sayur dengan lauk pauk kaya ikan-ikanan, telur, ataupun tahu tempe. Nah, kalo jajanan nya sih emang beragam seperti onde-onde, arem-arem, timus, glangem, klemet, opak, dan jajanan pasar lainnya. Cucok lah buat temen ngopi atau ngeteh sambil bersantai. Suasana warung nya emang jadul dan homie, gak heran ketika kesana selalu rame. Ketika tanya si embah, ternyata emang bener warung ini sudah ada sejak era londo atau di era tahun 1800-an. Wew. Nih daftar harga lengkapnya ya

Lanskap Mempesona Embung Kledung : Sumbing Sindoro yang saling berhadapan

Setelah kenyang, langsung caw melanjutkan perjalanan. Dari Temanggung saya langsung menuju ke Embung Kledung yang saya temui dari blog-blog, kelihatannya menarik. Saya lupa berapa lama waktu yang saya tempuh waktu itu karna emang banyak berhenti nya buat ngelihatin gunung-gunung cakep sepanjang perjalanan. Ternyata lokasi Embung Kledung ini ada di area perbatasan Temanggung sama Wonosobo, geser dikit udah ke pindah kota kita.

Tiket buat masuk ke Embung Kledung 10.000 rupiah aja niw. Mungkin ketika pertama masuk emang viewnya biasa aja, lalu ada mas-mas bawa pakan ikan dan bikin ikan-ikan jumbo warna-warni saling berebut. Ngobrol sedikit lah kita sampai akhirnya berujung pada kenalan sama mas ini beserta rombongannya. Oh ya, di Embung Kledung cocok buat kemping cantik bareng keluarga, di area camping langsung menghadap ke gagahnya sindoro. Selalu amazed sama apa-apa yang saya temui di Jawa Tengah, pemandangannya ga pernah ga epic sepanjang perjalanan. Bahkan pernah disandingkan beberapa kali panorama Gunung Sumbing dari Embung Kledung serupa dengan Mount Fuji haha. Isoae netizen.

[caption id="attachment_3106" align="alignnone" width="1800"] Willkomen! Cakep ya Embung Kledung dengan view Sumbing[/caption]

[caption id="attachment_3109" align="alignnone" width="980"] Embung Kledung dengan view Sindoro[/caption]

Setelah chill beberapa saat karena enggak ada yang bisa dilakukan selain mengambil gambar, saya memutuskan buat ngopi bentar di pinggir jalan sambil ngeliatin Gunung Sindoro, edan indah banget emang. Lalu mampir sebentar ke Kedai Kunang-Kunang yang mana basecamp rombongan mas-mas yang saya temui di embung, baik-baik sekali disuguhi minum juga. Kalau kalian rencana muncak sumbing ataupun sindoro via kledung bisa banget mampir ke Kedai Kunang-Kunang ya!

[caption id="attachment_3108" align="alignnone" width="1306"] Terimakasih jamuannya, kalian baik sekali~[/caption]

Icip-icip Bakso Uleg Khas Temanggung

Nah, sempet mencari makanan berat yang emang Temanggung banget si nasi goreng tembakau. Karna ngerti sendiri tembakau adalah salah satu potensi terbesarnya Temanggung. Tapi ketika ditelisik langsung, yang menjual nasgor tembakau warungnya udah gada hiyaaaa! Okelah, langsung tancap gas ke Bakso Uleg yang selalu ada embel-embel “khas Temanggung” yang sering saya temui di Wonosobo ataupun Temanggung.

Ternyata bakso uleg sendiri adalah bakso dengan Lombok yang di uleg, that’s it. Hahaha tapi gapapa, pengalaman baru makan bakso dengan Lombok yang diuleg. Cukup pricey ya seporsinya kisaran 15ribu sampai 20 ribuan.

Dah, itu deh pengalaman One Day in Temanggungnya. Semoga bisa jadi rujukan~

 

23.12.20

Terfavorit tahun ini : Ngopi di atas Awan Silancur Highland!

 Berupaya buat melakukan “live blogging” saat travelling untuk meminimalisir kelupaan-kelupaan tapi nyatanya memang masih belom bisa yaa pemirsah haha. Tempo hari menulis tentang kerennya Nepal van Java alias Butuh Kaliangkrik Magelang, nah, lokasi yang satu ini engga seberapa jauh sama si Nepal Van Java dan masih satu kecamatan yaitu Silancur Highland. Bahkan, dua minggu lalu saya udah kesana lagi hahaha, terbukti dari kucing yang saya temui disana September lalu masih kecil dan kemarin kesana lagi dia udah mayan gede haha. Total udah tiga kali saya mengunjungi si Silancur ini.

Kenapa sih ke tempat yang sama berkali-kali?

Kalo bagi saya pribadi, travelling bukan seberapa banyak tempat yang kita kunjungi tapi kalo udah cocok yaa mau berkali-kali pun pasti akan saya jabanin buat menikmati suasana dan menyendiri. Kalo ga cocok atau ga worth it untuk dikunjungi lagi, tinggal cari destinasi lainnya. Simpel!

[caption id="attachment_3084" align="alignnone" width="1306"] Dat view! Silancur Highland~ Thank you timer yang turut mengabadikan momen ini meskipun miring.[/caption]

Nah, Silancur Highland ini salah satu tempat yang dari first impression-nya udah bikin saya geleng-geleng. Karena sebelumnya belum pernah dapet tempat untuk nyantai yang se epic ini dan mudah untuk dikunjungi. Berangkat jam lima pagi dari Kota Magelang, lalu cuma riding setengah jam an uda sampe disini. Bahkan, belum sampe ke tempatnya udah dapet view diatas awan dan bikin saya geleng-geleng. Indah banget cuiiii banget banget.

[caption id="attachment_3085" align="alignnone" width="980"] View di perjalanan~[/caption][caption id="attachment_3086" align="alignnone" width="1600"] The view lagiiii~[/caption][caption id="attachment_3087" align="alignnone" width="980"] Another view di perjalanan[/caption]

Info mendasarnya nih yaa, kalo dari Kota Magelang jaraknya sekitar 18 kilometer atau bisa ditempuh sekitar 30 menit menggunakan mobil ataupun motor tepatnya di Kecamatan Kaliangkrik. Bisa langsung tancap gas menuju basecamp Sumbing via Mangli ya.  Medan cukup enak, bahkan ketika menanjak pun enggak curam dan aspal mulus. Buka dari jam 5 pagi sampai matahari terbenam dengan tiket masuk 10.000 rupiah.

Sesampainya di Silancur Highland sekitar jam setengah enam, matahari baru muncul malu-malu tuh.  Untungnya saya kesini selalu weekday dan sepagi mungkin sehingga minim orang kemping, dapet view epic, dan juga minim wisatawan. Langsung cari deh tempat terbaik buat menikmati view, kalian bisa duduk menghadap lautan awan, perbukitan, ataupun view gunung sumbing. Kalo favorit saya sih jelas view gunung sumbing sembari nyeruput kopi pagi dan indomie. Puuufwerfect mowning!

[caption id="attachment_3089" align="alignnone" width="1200"] Met sarapan ol! Sederhana aja tapi nikmat alhamdulillah~[/caption][caption id="attachment_3088" align="alignnone" width="1600"] Selamat pagi Gunung Sumbing![/caption]

Sebenernya tempat apasih ini?

Bisa dibilang sih wisata swafoto yaa, banyak spot-spot foto dan juga jasa tukang foto. Banyak bebungaan, frame-frame dan tulisan-tulisan. Cuman ya itu tadi, view yang epic ditambah kita tahu kapan momen terbaik buat menikmati tempat ini jadi nilai plus bagi saya bukan sekedar tempat foto. Kalo mau camping bisa banget sewa tempat, tenda, dan perlengkapan camping lainnya. Gausa bawa bekal terlalu lebay karna warung-warung pun udah pada lengkap. Ohya, untuk toilet juga aman yaa jadi cocok buat kemping keluarga. Nih, monggo nikmati pemandanganyaaa~

[gallery columns="2" size="large" ids="3092,3091,3093,3095,3094,3090"]

Paling lama saya menghabiskan waktu disini kisaran 1,5 jam-an, ketika pengunjung mulai datang sa pamit mo pulaaang~ me time nya cukup buat recharging dan kembali ke kota hahaha. Plis harus banget jadi list kalian kalo ke Jawa Tengah ya!